Shahih Bukhari Vol 1 - Nafkah Kecintaan seorang laki-laki lebih untuk salah satu dari para isterinya ...
حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ، حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ، عَنْ يَحْيَى، عَنْ عُبَيْدِ بْنِ حُنَيْنٍ، سَمِعَ ابْنَ عَبَّاسٍ، عَنْ عُمَرَ ـ رضى الله عنهم ـ دَخَلَ عَلَى حَفْصَةَ فَقَالَ يَا بُنَيَّةِ لاَ يَغُرَّنَّكِ هَذِهِ الَّتِي أَعْجَبَهَا حُسْنُهَا حُبُّ رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم إِيَّاهَا ـ يُرِيدُ عَائِشَةَ ـ فَقَصَصْتُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَتَبَسَّمَ.
Telah menceritakan kepada kami Abdul Aziz bin Abdullah Telah menceritakan kepada kami Sulaiman dari Yahya dari Ubaid bin Hunais ia mendengar Ibnu Abbas dari Umar radliallahu 'anhum, bahwa ia menemui Hafshah dan berkata, "Wahai anakku, janganlah kamu sampai terperdaya. Wanita inilah yang memang membuatnya cinta Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ta'ajub lantaran kecantikan wajahnya." Maksudnya adalah Aisyah. Lalu aku pun menceritakannya pada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, dan beliau pun tersenyum.