Shahih Bukhari Vol 1 - Hal-hal yang melunakkan hati Sabda Nabi "Pergunakan namaku, namun jangan kalian pergunakan kuniyahku" ...
حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ، حَدَّثَنَا خَالِدٌ، حَدَّثَنَا حُصَيْنٌ، عَنْ سَالِمٍ، عَنْ جَابِرٍ ـ رضى الله عنه ـ قَالَ وُلِدَ لِرَجُلٍ مِنَّا غُلاَمٌ فَسَمَّاهُ الْقَاسِمَ فَقَالُوا لاَ نَكْنِيهِ حَتَّى نَسْأَلَ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم فَقَالَ " سَمُّوا بِاسْمِي، وَلاَ تَكْتَنُوا بِكُنْيَتِي ".
Telah menceritakan kepada kami Musaddad telah menceritakan kepada kami Khalid telah menceritakan kepada kami Hushain dari Salim dari Jabir radliallahu 'anhu dia berkata; "Seorang laki-laki di antara kami ada yang memiliki anak, kemudian dia memberi nama "Al Qasim." Maka orang-orang berkata; "Kami tidak akan menjulukinya hingga kami bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Maka beliau bersabda: "Berilah nama dengan namaku dan janganlah kalian memberi julukan dengan julukanku."
حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ، حَدَّثَنَا سُفْيَانُ، عَنْ أَيُّوبَ، عَنِ ابْنِ سِيرِينَ، سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ، قَالَ أَبُو الْقَاسِمِ صلى الله عليه وسلم " سَمُّوا بِاسْمِي، وَلاَ تَكْتَنُوا بِكُنْيَتِي ".
Telah menceritakan kepada kami Ali bin Abdullah telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Ayyub dari Ibnu Sirin saya mendengar Abu Hurairah bahwa Abu Al Qasim shallallahu 'alaihi wasallam bersabda; "Berilah nama dengan namaku dan jangan kalian menjuluki dengan julukanku."
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدٍ، حَدَّثَنَا سُفْيَانُ، قَالَ سَمِعْتُ ابْنَ الْمُنْكَدِرِ، قَالَ سَمِعْتُ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ ـ رضى الله عنهما وُلِدَ لِرَجُلٍ مِنَّا غُلاَمٌ فَسَمَّاهُ الْقَاسِمَ فَقَالُوا لاَ نَكْنِيكَ بِأَبِي الْقَاسِمِ، وَلاَ نُنْعِمُكَ عَيْنًا. فَأَتَى النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم فَذَكَرَ ذَلِكَ لَهُ فَقَالَ " أَسْمِ ابْنَكَ عَبْدَ الرَّحْمَنِ ".
Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Muhammad telah menceritakan kepada kami Sufyan dia berkata; saya mendengar Ibnu Al Munkadir berkata; saya mendengar Jabir bin Abdullah radliallahu 'anhuma bahwa seorang laki-laki dari kami memiliki seorang anak, lalu dia memberi nama Al Qasim, maka orang-orang berkata; "Kami tidak akan menjulukinya dengan "Abu Qasim" dan kami tidak akan memuliakanmu dengan itu sedikitpun, lalu orang itu datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan memberitahukan tentang hal itu, maka beliau bersabda: "Namailah anakmu dengan Abdurrahman."