Shahih Bukhari Vol 1 - Kafarat sumpah Telaga ...
حَدَّثَنِي يَحْيَى بْنُ حَمَّادٍ، حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ، عَنْ سُلَيْمَانَ، عَنْ شَقِيقٍ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم " أَنَا فَرَطُكُمْ، عَلَى الْحَوْضِ ".
Telah menceritakan kepadaku Yahya bin Hammad telah menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Sulaiman dari Syaqiq dari Abdullah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Akulah yang mendahului kalian yang mendatangi telaga."
وَحَدَّثَنِي عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ، حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ، حَدَّثَنَا شُعْبَةُ، عَنِ الْمُغِيرَةِ، قَالَ سَمِعْتُ أَبَا وَائِلٍ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ ـ رضى الله عنه ـ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ "أَنَا فَرَطُكُمْ، عَلَى الْحَوْضِ، وَلَيُرْفَعَنَّ رِجَالٌ مِنْكُمْ ثُمَّ لَيُخْتَلَجُنَّ دُونِي فَأَقُولُ يَا رَبِّ أَصْحَابِي. فَيُقَالُ إِنَّكَ لاَ تَدْرِي مَا أَحْدَثُوا بَعْدَكَ". تَابَعَهُ عَاصِمٌ عَنْ أَبِي وَائِلٍ. وَقَالَ حُصَيْنٌ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ حُذَيْفَةَ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم.
Telah menceritakan kepadaku Amru bin Ali telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Mughirah mengatakan; aku mendengar Abu Wa`il dari Abdullah radliyallahu'anhu, dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Akulah yang mendahului kalian yang mendatangi telaga, dan diperlihatkan bersamaku beberapa orang diantara kalian, kemudian dicabut dari pandanganku, maka aku pun berteriak; 'ya rabbi, itu sahabatku! ' maka ada suara; 'Engkau tak tahu yang mereka lakukan sepeninggalmu'." hadits ini diperkuat oleh oleh 'Ashim dari Abu Wa`il. Dan Husain mengatakan; dari Abu Wa'il dari Khudzaifah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam.
حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ، حَدَّثَنَا يَحْيَى، عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ، حَدَّثَنِي نَافِعٌ، عَنِ ابْنِ عُمَرَ ـ رضى الله عنهما ـ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ " أَمَامَكُمْ حَوْضٌ كَمَا بَيْنَ جَرْبَاءَ وَأَذْرُحَ ".
Telah menceritakan kepada kami Musaddad telah menceritakan kepada kami Yahya dari Ubaidullah telah menceritakan kepadaku Nafi' dari Ibnu Umar radliyallahu'anhuma, dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Di hadapan kalian ada telaga sebagaimana jarak antara Jarba' dan Adzruh."
حَدَّثَنِي عَمْرُو بْنُ مُحَمَّدٍ، حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ، أَخْبَرَنَا أَبُو بِشْرٍ، وَعَطَاءُ بْنُ السَّائِبِ، عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ، عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ ـ رضى الله عنه ـ قَالَ الْكَوْثَرُ الْخَيْرُ الْكَثِيرُ الَّذِي أَعْطَاهُ اللَّهُ إِيَّاهُ. قَالَ أَبُو بِشْرٍ قُلْتُ لِسَعِيدٍ إِنَّ أُنَاسًا يَزْعُمُونَ أَنَّهُ نَهَرٌ فِي الْجَنَّةِ. فَقَالَ سَعِيدٌ النَّهَرُ الَّذِي فِي الْجَنَّةِ مِنَ الْخَيْرِ الَّذِي أَعْطَاهُ اللَّهُ إِيَّاهُ.
Telah menceritakan kepadaku Amru bin Muhammad telah menceritakan kepada kami Husyaim Telah mengabarkan kepada kami Abu Bisyr dan 'Atho' bin Saib dari Sa'id bin Jubair dari Ibnu 'Abbas radliyallahu'anhu mengatakan; 'Kautsar adalah sekian banyak kebaikan yang Allah berikan kepada Muhammad.' Abu Bisyr berkata; saya bertanya kepada Sa'id; 'banyak orang beranggapan bahwa al kautsar adalah nama sungai di surga.' Sa'id menjawab; 'Sungai di surga hanyalah satu diantara sekian banyak kebaikan yang Allah berikan kepadanya.'
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ أَبِي مَرْيَمَ، حَدَّثَنَا نَافِعُ بْنُ عُمَرَ، عَنِ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ، قَالَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَمْرٍو قَالَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم " حَوْضِي مَسِيرَةُ شَهْرٍ، مَاؤُهُ أَبْيَضُ مِنَ اللَّبَنِ، وَرِيحُهُ أَطْيَبُ مِنَ الْمِسْكِ، وَكِيزَانُهُ كَنُجُومِ السَّمَاءِ، مَنْ شَرِبَ مِنْهَا فَلاَ يَظْمَأُ أَبَدًا ".
Telah menceritakan kepada kami Sa'id bin Abi Maryam telah menceritakan kepada kami Nafi' bin Umar dari Ibnu Abi Mulaikah mengatakan; Abdullah bin Umar mengatakan, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Telagaku jauhnya sejauh perjalanan sebulan, airnya lebih putih daripada susu, dan baunya lebih wangi daripada minyak misik, dan cangkirnya bagaikan bintang di langit, siapa meminumnya ia tak akan haus selama-lamanya."
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عُفَيْرٍ، قَالَ حَدَّثَنِي ابْنُ وَهْبٍ، عَنْ يُونُسَ، قَالَ ابْنُ شِهَابٍ حَدَّثَنِي أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ ـ رضى الله عنه ـ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ (إِنَّ قَدْرَ حَوْضِي كَمَا بَيْنَ أَيْلَةَ وَصَنْعَاءَ مِنَ الْيَمَنِ، وَإِنَّ فِيهِ مِنَ الأَبَارِيقِ كَعَدَدِ نُجُومِ السَّمَاءِ).
Telah menceritakan kepada kami Sa'id bin 'Ufair mengatakan, telah menceritakan kepadaku Ibnu Wahab dari Yunus, Ibnu Syihab mengatakan; telah menceritakan kepadaku Anas bin Malik radliyallahu'anhu, bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Luas telagaku bagaikan antara Eiliya dan Shan'a di Yaman, dan berisikan kendi-kendi yang jumlahnya bagaikan jumlah bintang di langit.
حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ، حَدَّثَنَا هَمَّامٌ، عَنْ قَتَادَةَ، عَنْ أَنَسٍ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم. وَحَدَّثَنَا هُدْبَةُ بْنُ خَالِدٍ، حَدَّثَنَا هَمَّامٌ، حَدَّثَنَا قَتَادَةُ، حَدَّثَنَا أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ " بَيْنَمَا أَنَا أَسِيرُ فِي الْجَنَّةِ إِذَا أَنَا بِنَهَرٍ حَافَتَاهُ قِبَابُ الدُّرِّ الْمُجَوَّفِ قُلْتُ مَا هَذَا يَا جِبْرِيلُ قَالَ هَذَا الْكَوْثَرُ الَّذِي أَعْطَاكَ رَبُّكَ. فَإِذَا طِينُهُ ـ أَوْ طِيبُهُ ـ مِسْكٌ أَذْفَرُ ". شَكَّ هُدْبَةُ.
Telah menceritakan kepada kami Abul Walid telah menceritakan kepada kami Hammam dari Qatadah dari Anas dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam --lewat jalur periwayatan lain- Telah menceritakan kepada kami Hudbah bin Khalid Telah menceritakan kepada kami Hammam telah menceritakan kepada kami Qatadah telah menceritakan kepada kami Anas bin Malik dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "ketika kami berjalan di surga, tiba-tiba ada sungai yang pinggirnya berupa kubah-kubah dari mutiara berongga. Saya bertanya; 'Apa ini hai Jibril? ' Jibril menjawab; 'Inilah al kautsar yang Allah berikan untukmu, ' ternyata tanahnya atau bau wanginya terbuat dari minyak misik adzfar" -Hudbah ragu kepastiannya, tanah atau baunya--.
حَدَّثَنَا مُسْلِمُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ، حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ، حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ، عَنْ أَنَسٍ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ " لَيَرِدَنَّ عَلَىَّ نَاسٌ مِنْ أَصْحَابِي الْحَوْضَ، حَتَّى عَرَفْتُهُمُ اخْتُلِجُوا دُونِي، فَأَقُولُ أَصْحَابِي. فَيَقُولُ لاَ تَدْرِي مَا أَحْدَثُوا بَعْدَكَ ".
Telah menceritakan kepada kami Muslim bin Ibrahim telah menceritakan kepada kami Wuhaib telah menceritakan kepada kami Abdul Aziz dari Anas dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Ada beberapa orang sahabatku menuju telagaku, hingga di waktu selanjutnya aku tahu bahwa mereka disingkirkan dariku sehingga aku berteriak-teriak; '(mereka) sahabatku!, ' maka Allah menjawab; 'Engkau tidak tahu apa yang mereka lakukan sepeninggalmu'."
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ صَالِحٍ، حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ، قَالَ أَخْبَرَنِي يُونُسُ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، عَنِ ابْنِ الْمُسَيَّبِ، أَنَّهُ كَانَ يُحَدِّثُ عَنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ، صلى الله عليه وسلم أَنَّ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم قَالَ " يَرِدُ عَلَى الْحَوْضِ رِجَالٌ مِنْ أَصْحَابِي فَيُحَلَّئُونَ عَنْهُ فَأَقُولُ يَا رَبِّ أَصْحَابِي. فَيَقُولُ إِنَّكَ لاَ عِلْمَ لَكَ بِمَا أَحْدَثُوا بَعْدَكَ، إِنَّهُمُ ارْتَدُّوا عَلَى أَدْبَارِهِمُ الْقَهْقَرَى ". وَقَالَ شُعَيْبٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ كَانَ أَبُو هُرَيْرَةَ يُحَدِّثُ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم فَيُجْلَوْنَ. وَقَالَ عُقَيْلٌ فَيُحَلَّئُونَ. وَقَالَ الزُّبَيْدِيُّ عَنِ الزُّهْرِيِّ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ عَلِيٍّ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي رَافِعٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم.
Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Shalih telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahab mengatakan; telah mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab dari Ibnul Musayyab; bahwasanya ia menceritakan dari beberapa sahabat Nabi, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Beberapa orang sahabatku mendatangi telaga, lalu mereka dijauhkan dari telaga, maka aku berkata; '(mereka) para sahabatku, ' Allah menjawab: 'Sungguh engkau tidak mempunyai pengetahuan tentang apa yang mereka kerjakan sepeninggalmu, mereka berbalik ke belakang dengan melakukan murtad, bid'ah dan dosa besar." Dan Syu'aib mengatakan dari Az Zuhri, Abu Hurairah menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dengan redaksi; 'yujla`un' sedang Uqail mengatakan dengan redaksi 'Fayuhalla`uuna', sedang Zubaidi mengatakan dari Az Zuhri dari Muhammad bin Ali dari Ubaidillah bin Abi Rafi' dari Abu Hurairah radliyallahu'anhu.
حَدَّثَنِي إِبْرَاهِيمُ بْنُ الْمُنْذِرِ، حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ فُلَيْحٍ، حَدَّثَنَا أَبِي قَالَ، حَدَّثَنِي هِلاَلٌ، عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ " بَيْنَا أَنَا قَائِمٌ إِذَا زُمْرَةٌ، حَتَّى إِذَا عَرَفْتُهُمْ خَرَجَ رَجُلٌ مِنْ بَيْنِي وَبَيْنِهِمْ فَقَالَ هَلُمَّ. فَقُلْتُ أَيْنَ قَالَ إِلَى النَّارِ وَاللَّهِ. قُلْتُ وَمَا شَأْنُهُمْ قَالَ إِنَّهُمُ ارْتَدُّوا بَعْدَكَ عَلَى أَدْبَارِهِمُ الْقَهْقَرَى. ثُمَّ إِذَا زُمْرَةٌ حَتَّى إِذَا عَرَفْتُهُمْ خَرَجَ رَجُلٌ مِنْ بَيْنِي وَبَيْنِهِمْ فَقَالَ هَلُمَّ. قُلْتُ أَيْنَ قَالَ إِلَى النَّارِ وَاللَّهِ. قُلْتُ مَا شَأْنُهُمْ قَالَ إِنَّهُمُ ارْتَدُّوا بَعْدَكَ عَلَى أَدْبَارِهِمُ الْقَهْقَرَى. فَلاَ أُرَاهُ يَخْلُصُ مِنْهُمْ إِلاَّ مِثْلُ هَمَلِ النَّعَمِ ".
Telah menceritakan kepada kami Ibrahim bin Mundzir Al Hizami telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Fulaih telah menceritakan kepada kami Ayahku mengatakan; telah menceritakan kepada kami Hilal bin Ali dari 'Atho` bin Yasar dari Abu Hurairah, dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "ketika kami berdiri, tiba-tiba ada serombongan manusia, hingga jika ketika aku telah mengenal mereka, ada seseorang muncul di antara aku dan mereka dan mengatakan; 'Ayo kemari! ' Saya bertanya; 'Kemana? ' dia menjawab; 'ke neraka, demi Allah.' saya bertanya; 'ada apa dengan mereka? ' dia menjawab; 'Sesungguhnya mereka berbalik ke belakang mereka sepeninggalmu dengan melakukan murtad, bid'ah dan dosa besar. Kemudian tiba-tiba ada serombongan manusia, hingga jika ketika aku telah mengenal mereka, ada seseorang muncul di antara aku dan mereka dan mengatakan; 'Ayo kemari! ' Saya bertanya; 'Kemana? ' dia menjawab; 'ke neraka, demi Allah.' saya bertanya; 'ada apa dengan mereka? ' dia menjawab; 'Sesungguhnya mereka berbalik ke belakang mereka sepeninggalmu dengan melakukan murtad, bid'ah dan dosa besar. Dan aku mengira bahwa tak ada yang selamat dari mereka selain sudah seperti unta yang keliaran siang malam."
حَدَّثَنِي إِبْرَاهِيمُ بْنُ الْمُنْذِرِ، حَدَّثَنَا أَنَسُ بْنُ عِيَاضٍ، عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ، عَنْ خُبَيْبٍ، عَنْ حَفْصِ بْنِ عَاصِمٍ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ـ رضى الله عنه ـ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ " مَا بَيْنَ بَيْتِي وَمِنْبَرِي رَوْضَةٌ مِنْ رِيَاضِ الْجَنَّةِ، وَمِنْبَرِي عَلَى حَوْضِي ".
Telah menceritakan kepadaku Ibrahim bin Al Mundzir telah menceritakan kepada kami Anas bin 'Iyadh dari Ubaidullah dari Habib bin Abdurrahman dari Hafs bin 'Ashim dari Abu Hurairah radliyallahu'anhu, bahwasanya Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Antara rumah dan minbarku ada taman surga, dan minbarku diatas telagaku."
حَدَّثَنَا عَبْدَانُ، أَخْبَرَنِي أَبِي، عَنْ شُعْبَةَ، عَنْ عَبْدِ الْمَلِكَ، قَالَ سَمِعْتُ جُنْدَبًا، قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ " أَنَا فَرَطُكُمْ، عَلَى الْحَوْضِ ".
Telah menceritakan kepada kami Abdan telah mengabarkan kepadaku Ayahku dari Syu'bah dari Abdul Malik berkata; Aku mendengar Jundab menuturkan; 'aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Aku adalah yang mendahului mendatangi telaga."
حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ خَالِدٍ، حَدَّثَنَا اللَّيْثُ، عَنْ يَزِيدَ، عَنْ أَبِي الْخَيْرِ، عَنْ عُقْبَةَ ـ رضى الله عنه ـ أَنَّ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم خَرَجَ يَوْمًا فَصَلَّى عَلَى أَهْلِ أُحُدٍ صَلاَتَهُ عَلَى الْمَيِّتِ، ثُمَّ انْصَرَفَ عَلَى الْمِنْبَرِ فَقَالَ " إِنِّي فَرَطٌ لَكُمْ، وَأَنَا شَهِيدٌ عَلَيْكُمْ، وَإِنِّي وَاللَّهِ لأَنْظُرُ إِلَى حَوْضِي الآنَ، وَإِنِّي أُعْطِيتُ مَفَاتِيحَ خَزَائِنِ الأَرْضِ ـ أَوْ مَفَاتِيحَ الأَرْضِ ـ وَإِنِّي وَاللَّهِ مَا أَخَافُ عَلَيْكُمْ أَنْ تُشْرِكُوا بَعْدِي، وَلَكِنْ أَخَافُ عَلَيْكُمْ أَنْ تَنَافَسُوا فِيهَا ".
Telah menceritakan kepada kami Amru bin Khalid telah menceritakan kepada kami Al Laits dari Yazid dari Abu Al Khair dari Uqbah radliallahu 'anhu, bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wasallam suatu hari pernah keluar dan menyalatkan para sahabat yang gugur di perang Uhud, kemudian beliau pergi keatas minbar dan bersabda: "Aku lebih dahulu wafat daripada kalian, dan aku menjadi saksi atas kalian, dan aku demi Allah, sungguh aku melihat telagaku sekarang, dan aku diberi kunci-kunci perbendaharaan bumi atau kunci-kunci bumi, demi Allah, saya tidak mengkhawatirkan kalian akan berbuat syirik sepeninggalku, namun yang aku khawatirkan atas kalian adalah kalian berlomba-loba mendapatkannya."
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ أَبِي مَرْيَمَ، عَنْ نَافِعِ بْنِ عُمَرَ، قَالَ حَدَّثَنِي ابْنُ أَبِي مُلَيْكَةَ، عَنْ أَسْمَاءَ بِنْتِ أَبِي بَكْرٍ ـ رضى الله عنهما ـ قَالَتْ قَالَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم " إِنِّي عَلَى الْحَوْضِ حَتَّى أَنْظُرُ مَنْ يَرِدُ عَلَىَّ مِنْكُمْ، وَسَيُؤْخَذُ نَاسٌ دُونِي فَأَقُولُ يَا رَبِّ مِنِّي وَمِنْ أُمَّتِي. فَيُقَالُ هَلْ شَعَرْتَ مَا عَمِلُوا بَعْدَكَ وَاللَّهِ مَا بَرِحُوا يَرْجِعُونَ عَلَى أَعْقَابِهِمْ ". فَكَانَ ابْنُ أَبِي مُلَيْكَةَ يَقُولُ اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ أَنْ نَرْجِعَ عَلَى أَعْقَابِنَا أَوْ نُفْتَنَ عَنْ دِينِنَا.
{أَعْقَابِكُمْ تَنْكِصُونَ} تَرْجِعُونَ عَلَى الْعَقِبِ.
Telah menceritakan kepada kami Sa'id bin Abi Maryam dari Nafi' bi Umar mengatakan; telah menceritakan kepadaku Ibnu Abi Mulaikah dari Asma' binti Abu bakar radliallahu 'anhuma, menuturkan; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Saya adalah manusia yang lebih dahulu menuju telaga hingga aku bisa melihat siapa saja diantara kalian yang menuju telagaku, dan ada beberapa orang selainku ditahan sehingga aku mengatakan; 'Wahai Rabbi, ia adalah bagian dari diriku dan diantara umatku! ' maka di jawab; 'Apakah kamu sadar apa yang mereka lakukan sepeninggalmu, demi Allah, mereka tak henti-hentinya berbalik ke belakang (murtad), " Ibnu Abi Mulaikah selalu memanjatkan do'a: ALLAAHUMMA INNAA NA'UUDZU BIKA AN NARJI'A 'ALAA A'QAABINAA AW NUFTANA 'AN DIININAA (Ya Allah, kami berlindung kepada-Mu dari berbalik kearah ke belakang (murtad) atau terkena musibah dalam agama kami, sebagaimana kutipan firman Allah; 'A'qaabikum tankishuuna' kalian berbalik kearah belakang, murtad. (QS. Almukminun 66).
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ أَبِي مَرْيَمَ، حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ مُطَرِّفٍ، حَدَّثَنِي أَبُو حَازِمٍ، عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ، قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم " إِنِّي فَرَطُكُمْ عَلَى الْحَوْضِ، مَنْ مَرَّ عَلَىَّ شَرِبَ، وَمَنْ شَرِبَ لَمْ يَظْمَأْ أَبَدًا، لَيَرِدَنَّ عَلَىَّ أَقْوَامٌ أَعْرِفُهُمْ وَيَعْرِفُونِي، ثُمَّ يُحَالُ بَيْنِي وَبَيْنَهُمْ ".
Telah menceritakan kepada kami Sa'id bin Abi Maryam telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Mutharrif telah menceritakan kepadaku Abu Hazim dari Sahal bin Sa'd mengatakan, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Akulah pertama-tama yang mendangi telaga, siapa yang menuju telagaku akan minum, dan siapa yang meminumnya tak akan haus selama-lamanya, sungguh akan ada beberapa kaum yang mendatangiku dan aku mengenalnya dan mereka juga mengenaliku, kemudian antara aku dan mereka dihalangi."
قَالَ أَبُو حَازِمٍ فَسَمِعَنِي النُّعْمَانُ بْنُ أَبِي عَيَّاشٍ، فَقَالَ هَكَذَا سَمِعْتَ مِنْ، سَهْلٍ فَقُلْتُ نَعَمْ. فَقَالَ أَشْهَدُ عَلَى أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ لَسَمِعْتُهُ وَهْوَ يَزِيدُ فِيهَا " فَأَقُولُ إِنَّهُمْ مِنِّي. فَيُقَالُ إِنَّكَ لاَ تَدْرِي مَا أَحْدَثُوا بَعْدَكَ. فَأَقُولُ سُحْقًا سُحْقًا لِمَنْ غَيَّرَ بَعْدِي ". وَقَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ سُحْقًا بُعْدًا، يُقَالُ سَحِيقٌ بَعِيدٌ، وَأَسْحَقَهُ أَبْعَدَهُ.
Kata Abu Hazim, Nu'man bin Abi 'Ayyasy mendengarku, maka ia berkomentar; 'Beginikah kamu mendengar dari Sahal? ' 'Iya' Jawabku. Lalu ia berujar; 'Saya bersaksi kepada Abu Sa'id Alkhudzri, sungguh aku mendengarnya dan dia menambahi redaksi; "aku berkata; 'mereka adalah golonganku! ' tetapi di jawab; 'Sungguh engkau tidak tahu apa yang mereka lakukan sepeninggalmu! ' Maka aku berkata; 'menjauh, menjauh, bagi orang yang mengubah (agama) sepeninggalku." Kata Ibnu 'Abbas, istilah suhqan maknanya menjauh. Sahiq maknanya ba'id (jauh). Ashaqo maknanya ab'ada (menjauhkan).
وَقَالَ أَحْمَدُ بْنُ شَبِيبِ بْنِ سَعِيدٍ الْحَبَطِيُّ حَدَّثَنَا أَبِي، عَنْ يُونُسَ، عَنِ ابْنِ شِهَابٍ، عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، أَنَّهُ كَانَ يُحَدِّثُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ " يَرِدُ عَلَىَّ يَوْمَ الْقِيَامَةِ رَهْطٌ مِنْ أَصْحَابِي فَيُحَلَّئُونَ عَنِ الْحَوْضِ فَأَقُولُ يَا رَبِّ أَصْحَابِي. فَيَقُولُ إِنَّكَ لاَ عِلْمَ لَكَ بِمَا أَحْدَثُوا بَعْدَكَ، إِنَّهُمُ ارْتَدُّوا عَلَى أَدْبَارِهِمُ الْقَهْقَرَى ".
Sedang Ahmad bin Syabib bin Sa'id Al Habathi mengatakan, telah menceritakan kepada kami ayahku dari Yunus dari Ibnu Syihab dari Sa'id bin Musayyab dari Abu Hurairah bahwasanya ia menceritakan, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Pada hari kiamat beberapa orang sahabatku mendatangiku, kemudian mereka disingkirkan dari telaga, maka aku katakan; 'ya rabbi, (mereka) sahabatku! ' Allah menjawab; 'Kamu tak mempunyai pengetahuan tentang yang mereka kerjakan sepeninggalmu. Mereka berbalik ke belakang dengan melakukan murtad, bid'ah dan dosa besar."
حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ، حَدَّثَنَا حَرَمِيُّ بْنُ عُمَارَةَ، حَدَّثَنَا شُعْبَةُ، عَنْ مَعْبَدِ بْنِ خَالِدٍ، أَنَّهُ سَمِعَ حَارِثَةَ بْنَ وَهْبٍ، يَقُولُ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم وَذَكَرَ الْحَوْضَ فَقَالَ " كَمَا بَيْنَ الْمَدِينَةِ وَصَنْعَاءَ ".
Telah menceritakan kepada kami Ali bin Abdullah telah menceritakan kepada kami Harami bin Umarah telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Ma'bad bin Khalid bahwasanya ia mendengar Haritsah bin Wahab mengatakan; Aku mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menyebut-nyebut telaga, kemudian beliau bersabda: "Jaraknya sebagaimana jarak antara Madinah dan Shan'a."
وَزَادَ ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ شُعْبَةَ، عَنْ مَعْبَدِ بْنِ خَالِدٍ، عَنْ حَارِثَةَ، سَمِعَ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم قَوْلَهُ حَوْضُهُ مَا بَيْنَ صَنْعَاءَ وَالْمَدِينَةِ. فَقَالَ لَهُ الْمُسْتَوْرِدُ أَلَمْ تَسْمَعْهُ قَالَ الأَوَانِي. قَالَ لاَ. قَالَ الْمُسْتَوْرِدُ تُرَى فِيهِ الآنِيَةُ مِثْلَ الْكَوَاكِبِ.
Sedang Ibnu Abi 'Adi menambahkan; dari Syubah dari Ma'bad bin Khalid dari Haritsah, ia mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam (diantara kutipan ucapannya): "Jaraknya antara Shan'a dan Madinah." Mustaurid lantas bertanya kepadanya; 'Bukankah engkau mendengar beliau menyebut kendi-kendi? ' Haritsah menjawab; 'Tidak'. Kata Mustaurid; 'Dalam telaga itu kendi-kendi yang kelihatan (sedemikian banyaknya) seperti bintang-bintang.'